RSS

We Are

Kondisi Maroko (Kegiatan Lapangan)


Kegiatan lapangan studio proses perencanaan adalah Kabupaten Wonogiri. Kelompok 4 studio proses perencanaan mendapat wilayah studi mikro yaitu Kecamatan Manyaran, Kecamatan Wuryantoro dan Kecamatan Eromoko yang disingkat menjadi Maroko. Wilayah Maroko terletak di sebelah utara Kabupaten Sukoharjo, dan Kecamatan Selogiri, disebelah timur waduk gajah mungkur, sebelah selatan  Pracimantoro dan Girimoyo dan berbatasan dengan Prov DIY di sebelah barat. Maroko yang berbatasan dengan Waduk menjadi daya tarik dan potensi bagi wilayah ini diantaranya berpotensi  meningkatkan devisa daerah melalui wisatawan yang datang. Hal yang paling khas di Maroko setiap jarak 10 meter kami menemukan penjual bakso.

Kegiatan lapangan di wilayah Maroko Kelompok 4 berangkat pada hari sabtu pagi tepatnya pukul 08.00 Wib dan tiba pukul 13.00 WIB. Teknis keberangkatannya laki laki sebanyak 3 orang mengendarai motor dan perempuan 7 orang naik  mobil dan 1 orang laki laki naik pick up untuk membawa motor yang sebagian di naikkan diatas pick up. Setibanya di laksanakan selama tujuh hari mulai dari hari sabtu hingga jumat tepatnya tanggal 18-24 Mei 2013. Alasan mengapa survei berangkat hari sabtu yaitu untuk melihat kondisi wilayah studi pada hari libur yaitu minggu dan hari aktif lainnya. Kami memilih Kecamatan Wuryantoro sebagai tempat penginapan/basecamp kami karena letaknya ditengah antara Kecamatan Manyaran dan Kecamatan Eromoko.   Setibanya di penginapan kami langsung membereskan barang dan bersiap siap untuk cek lokasi pada pukul 14.00.  tujuannya untuk mencek lokasi khususnya lokasi perekaman gambar di pusat kegiatan tiap kecamatan. Kecamatan yang pertama kali kami datangi adalah Kecamatan Manyaran. Kesan pertama Kecamtaan ini adalah cukup sepi dan jalanan yang lumayan rusak. Setelah itu kami ke kecamatan wuryantoro, kecamatan ini lebih ramai dan kondisi jalan yang lebih baik. Dan kecamatan yang terakhir adalah Eromoko yang lokasinya cukup jauh dan lebih luas. Waktu tempuh tiap kecamatan kurang lebih 30 menit. Di sepanjang jalan kebanyakan adalah sawah yang masih menghijau dan tegalan dan hanya sedikit pemukiman. Ciri ciri rumah di ketiga kecamatan ini hampir sama yaitu berupa rumah limas yang masih kental dengan adat jawa. Dari perjalanan yang kurang lebih 2 jam kami mendapat gambaran awal dari wilayah maroko bahwa wilayh studi ini kebanyakan adalah perkampungan dan RTh yang cukup luas yang dimanfaatkan warga sebagai lahan pertanian. Dari cek lokasi tersebut kami kemudian menyusun strategi dan teknis survei dan membagi kelompok menjadi 3 tim yaitu 3 kecamatan. Setiap tim bertanggunag jawab terhadap kecamatannya mulai dari pembagian kuisoner, wawancara dan perekaman gambar serta observasi di setiap kelurahan/desa. Perekaman gambar akan dilaksanakan 2 hari yaitu minggu dan senin dan dilakukan sebanyak 3 kali pagi siang dan sore.

Perekaman gambar dibagi menjadi 5 tim di 3 kecamatan. Perekaman ini dilaksanakan pada hari minggu dan senin 19 dan 20 Mei 2013, tepatnya pada pukul 06.30, 10.00 dan 17.00.  Adapun pembagian tim di  3 kecamatan adalah sebagai berikut.

No.
Tim
Pelaksana
Lokasi
1.
Tim I
Karolina, Ilma
Pusat Kegiatan Wuryantoro
2.
Tim II
Hendra, Anggieta
Pusat Persimpangan Manyaran, Wuryantoro dan Eromoko
3.
Tim III
Resti, Muharar
Perbatasan Manyaran dan alternatif Jogjakarta, Kendal
4.
Tim IV
Febrina, Ilma
Pusat Kegiatan Manyaran
5
Tim V
Latifah, Sri, Eren
Pusat Kegiatan Eromoko

Dari perekaman gambar yang dilakukan 2 hari berturut turut terlihat tidak ada perbedaan yang mencolok antara hari libur dan hari aktif lannya. Hal ini disebabkan karena mayoritas penduduknya adalah petani sehingga keseharian penduduknya selalu sama. Dari perekaman gambar juga dapat disimpulkan bahwa kebanyakan wraga menggunakan motor sebagai alat tarnsportasi. Di pusat persimpangan antara 3 kecamatan juga kebanyakan kendaraan yang lewat adalah bus dari arah pracimantoro ke Jakarta. Fenomena yang cukup menarik di wilayah Maroko ini adalah kendaraan pribadi warga yaitu motor rata rata memiliki plat ‘B’ yaitu plat Jakarta.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment